Arang aktif adalah bahan padat berpori yang berwarna hitam sebagai hasil pembakaran
tidak sempurna dalam bentuk granular dan sudah diaktifkan sehingga pori-porinya
lebih terbuka dan daya adsorpsinya menjadi lebih besar.
Bahan
baku yang dapat dibuat menjadi arang aktif adalah semua bahan yang mengandung
karbon baik yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, hewan, atau batu bara. Pada
umumnya arang aktif digunakan sebagai bahan pembersih dan penyerap, serta bahan
pengemban katalisator. Pemakaian arang aktif diterapkan pada berbagai industri,
salah satunya industri pengolahan air minum. Arang aktif dapat menghilangkan
bau, warna, dan rasa yang tidak enak, logam pencemar, dan gas-gas yang beracun
dalam air.
Arang
aktif yang digunakan sebagai media filter air memerlukan perawatan khusus agar
air yang dihasilkan selalu higienis dan aman dikonsumsi. Perawatannya antara
lain:
1.
Lakukanlah
Proses Pencucian Media (Backwash)
Jika
menggunakan filter air HYDRO, proses backwash
dilakukan biasanya 2 kali dalam seminggu dengan tujuan memperpanjang umur
media di dalamnya. Lamanya backwash berkisar
5-15 menit.
2.
Pastikan
Air di Toren Mencukupi
Selama anda membersihkan tabung filter air yang anda miliki, ada
baiknya anda memastikan terlebih dahulu bahwa persediaan air untuk proses
pembersihan tabung filter air cukup banyak. Anda jangan
melakukan pembersihan saat air di tangki penampungan / toren tinggal sedikit.
Halitu akan mengakibatkan hasil pembersihan menjadi kurang masksimal.
Perlu
adanya penggantian media filter (arang aktif) secara berkala karena arang aktif
akan jenuh ketika menjalani aktivitasnya atau dengan kata lain arang aktif memiliki
umur pakai tergantung kualitasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar